Berawal dari sebuah obrolan di social media Clubhouse, saya mengajukan sebuah pertanyaan kepada belasan anak muda yang sedang mengobrol di sebuah room. Pertanyaan saya kala itu adalah “mana yang lebih penting, tabungan, perlindungan atau investasi?” awalnya saya menyangka akan ada keragaman jawaban dari belasan anak muda yang hadir, namun ternyata jawaban mereka seragam, mereka serempak menjawab investasi adalah yang terpenting.
Cukup penasaran saya Kembali bertanya kenapa investasi? Jawaban mereka lagi-lagi cukup seragam, mereka berpikir investasi itu sangat penting, jika ingin kaya harus pandai berinvestasi, seolah-olah investasilah yang menjadi tolak ukur keberhasilan dan barometer kesuksesan. Berbagai jenis investasi populer seperti saham, reksadana hingga crypto mereka sebutkan.
Intiya, menurut mereka jika kita punya uang ya harus diinvestasikan, agar bisa cepat kaya dan uangnya bertumbuh. Lalu bagaimana jika ada penurunan nilai investasi pikirku, bagaimana dengan perlindungan? Apa mereka bahkan tidak berpikir untuk melindungi diri dengan asuransi? Kalau terjadi sesuatu pada diri mereka siapa yang akan menjamin? Tapi ya sudahlah mungkin itulah mindset yang ada pada anak muda jaman sekarang.
Tak butuh waktu lama, esok hari saya menghubungi seorang kolega yang bisa dibilang teman lama, ia merupakan seorang psikolog muda yang aktif di social media dan cukup dekat pada permasalahan-permasalahan psikologis anak muda. Saya menceritakan tentang kecenderungan anak muda yang saat ini mengidolakan investasi sebagai sarana “menuju kesuksesan” yang rupanya tidak membuatnya kaget sama sekali. Dari sinilah ia bercerita tentang beberapa kasus yang belakangan ia tangani terkait dengan investasi.
Seperti yang saya sebutkan diatas, ia merupakan seorang psikolog jadi yang ditangani kasusnya bukan masalah investasinya tapi Kesehatan mental orang yang berinvastasi.
Kecanduan Investasi?
Kecanduan Investasi, itulah hal bertama yang diucapkan. Tentu saja saya sedikit terkejut apakah kecanduan investasi itu sejenis penyakit mental baru? Lalu ia mulai menjelaskan fenomena yang terjadi saat ini, banyak orang yang tidak ingin bekerja keras sehingga berharap mereka bisa membuat uangnya beranak-pinak dengan sendirinya, semakin banyak semakin bagus pikir mereka hingga mengesampingkan hal lain seperti dana darurat siap pakai pakai dan pelindungan diri.
Mereka berpikir dengan berinvestasi sebanyak-banyaknya maka keuntungan semakin banyak. Sehingga banyak orang yang mati-matian mempertaruhkan uangnya untuk berinvestasi hingga beberapa mengalami kegagalan investasi, terjerat hutang, bangkrut dan menjadi stress. Selain itu investasi dengan cara yang tidak sehat menyebabkan rasa tertekan (akibat naik turunnya nilai investasi) dan juga perasaan tidak tenang serta mulai megabaikan hal-hal lain karena terlalu focus pada investasi ujarnya. Tak dipungkiri investasi merupakan hal yang baik, jika tidak berlebihan.
Akupun setuju dan menimpali jika menyeimbangkan pengelolaan dana dengan baik, kita akan lebih merasa aman, tidak perlu stress berlebih karena semua sudah ditakar dengan baik. Dan jangan lupa untuk mengutamakan dana darurat dan perlindungan, kenapa perlindungan? Dengan perlindungan kita akan mendapat ketentraman, diantaranya:
- Melindungi diri dengan asuransi jiwa menentramkan. Jika terjadi sesuatu pada diri kita, maka ahli waris kita akan mendapatkan uang pertanggungan (hal ini penting khususnya untuk tulang punggung keluarga).
- Asuransi Kesehatan membuat hidup kita lebih tenang karena kita dapat mengalihkan resiko dari membayar biaya berobat saat kita sakit, sehingga tidak akan menganggu keuangan. Hal ini juga penting untuk menghindari penjualan asset untuk berobat .
- Asuransi jiwa dapat dipilih sesuai kebutuhan, tidak hanya tentang kematian namun kita dapat memilih asuransi jenis return of premium dimana premi yang kita bayarkan akan dikembalikan saat kita masih hidup dan biasanya nilainya bertambah plus kita tetap mendapatkan uang pertanggungan jika terjadi resiko tutup usia, bukankah asuransi sangat menguntungkan?
Dengan pengelolaan dana yang tepat kita dapat memenuhi kebutuhan hidup dan megalihkan resiko, serta membagi pengeluaran secara bijak membuat hidup kita lebih nyaman dan terhindar dari stress berlebih. Ingin asuransi yang tidak sekedar perlindungan? Kini kita juga disuguhi asuransi yang menggabungkan pelindungan dan investasi. Tertarik?
KONTAK
Untuk detail produk dapat menghubungi care setiap hari kerja pukul 08.30 hingga 17.30 +62811 1390 6463 atau mengunjungi website https://bucketlistplan.co.id/
Produk ini dikelola oleh PT. Hanwha Life Insurance Indonesia
Ditulis oleh: Nonni Fermani P.
